
5 Juni 2020: Hari Istimewa?|5 Juni 2020: Hari Bersejarah?
2024-07-175 Juni 2020 Hari Apa?
5 Juni 2020 adalah hari Jumat. Hari ini juga bertepatan dengan tanggal 5 Syawal 1441 H dalam kalender Islam. Berikut adalah informasi lebih lanjut tentang 5 Juni 2020:
Informasi | Keterangan |
---|---|
Tanggal Masehi | 5 Juni 2020 |
Hari | Jumat |
Tanggal Islam | 5 Syawal 1441 H |
Hari Nasional | - |
Cuti Bersama | - |
Kalender Juni 2020
Berikut adalah tabel kalender bulan Juni 2020:
Tanggal | Hari | Tanggal Islam | Peringatan |
---|---|---|---|
1 Jun | Senin | 1 Syawal 1441 H | Hari Raya Idul Fitri |
2 Jun | Selasa | 2 Syawal 1441 H | Hari Raya Idul Fitri |
3 Jun | Rabu | 3 Syawal 1441 H | - |
4 Jun | Kamis | 4 Syawal 1441 H | - |
5 Jun | Jumat | 5 Syawal 1441 H | - |
6 Jun | Sabtu | 6 Syawal 1441 H | - |
7 Jun | Minggu | 7 Syawal 1441 H | - |
8 Jun | Senin | 8 Syawal 1441 H | - |
9 Jun | Selasa | 9 Syawal 1441 H | - |
10 Jun | Rabu | 10 Syawal 1441 H | - |
11 Jun | Kamis | 11 Syawal 1441 H | - |
12 Jun | Jumat | 12 Syawal 1441 H | - |
13 Jun | Sabtu | 13 Syawal 1441 H | - |
14 Jun | Minggu | 14 Syawal 1441 H | - |
15 Jun | Senin | 15 Syawal 1441 H | - |
16 Jun | Selasa | 16 Syawal 1441 H | - |
17 Jun | Rabu | 17 Syawal 1441 H | - |
18 Jun | Kamis | 18 Syawal 1441 H | - |
19 Jun | Jumat | 19 Syawal 1441 H | - |
20 Jun | Sabtu | 20 Syawal 1441 H | - |
21 Jun | Minggu | 21 Syawal 1441 H | - |
22 Jun | Senin | 22 Syawal 1441 H | - |
23 Jun | Selasa | 23 Syawal 1441 H | - |
24 Jun | Rabu | 24 Syawal 1441 H | - |
25 Jun | Kamis | 25 Syawal 1441 H | - |
26 Jun | Jumat | 26 Syawal 1441 H | - |
27 Jun | Sabtu | 27 Syawal 1441 H | - |
28 Jun | Minggu | 28 Syawal 1441 H | - |
29 Jun | Senin | 29 Syawal 1441 H | - |
30 Jun | Selasa | 1 Dzulqa'dah 1441 H | - |
Peringatan di Bulan Juni 2020
Berikut adalah beberapa peringatan penting di bulan Juni 2020:
- 1 Juni: Hari Raya Idul Fitri
- 5 Juni: Hari Lingkungan Hidup Sedunia
- 21 Juni: Hari Musik Sedunia
Catatan
- Informasi dalam tabel di atas mungkin berbeda dengan kalender yang Anda gunakan.
- Peringatan yang tercantum di atas mungkin tidak lengkap.
Referensi
- Kalender Indonesia - Kalender Masehi Tahun 2020
- Kalender Bulan Juni 2020 Lengkap Hari Libur Nasional
- Kalender Jawa Juni Tahun 2020 Lengkap dengan Weton


Siapa yang merayakan hari khusus pada 5 Juni 2020?
Pada tanggal 5 Juni 2020, beberapa kelompok dan negara merayakan hari khusus. Berikut ini adalah beberapa di antaranya:
Kelompok/Negara | Hari Khusus |
---|---|
Denmark | Hari Konstitusi |
Swedia | Hari Nasional |
Timor Leste | Hari Kemerdekaan |
Fiji | Hari Ratu |
Tonga | Hari Ulang Tahun Raja |
Norwegia | Hari Konstitusi |
Kepulauan Marshall | Hari Kemerdekaan |
Palau | Hari Kemerdekaan |
Seychelles | Hari Republik |
Kiribati | Hari Kemerdekaan |
Greenland | Hari Otonomi |
Catatan:
- Daftar ini tidak lengkap. Ada kemungkinan kelompok atau negara lain yang merayakan hari khusus pada tanggal 5 Juni 2020.
- Beberapa hari khusus dirayakan di lebih dari satu negara.
- Beberapa hari khusus memiliki nama yang berbeda di negara yang berbeda.
Penjelasan lebih lanjut:
Hari Konstitusi Denmark
Hari Konstitusi Denmark memperingati penandatanganan konstitusi pertama Denmark pada tanggal 5 Juni 1849. Konstitusi ini menetapkan Denmark sebagai monarki konstitusional dan menjamin hak-hak dasar warga negara.
Hari Nasional Swedia
Hari Nasional Swedia memperingati penobatan Raja Gustav Vasa pada tanggal 6 Juni 1523. Gustav Vasa adalah raja pertama Swedia yang independen dari Denmark. Hari ini juga merupakan hari libur nasional di Swedia.
Hari Kemerdekaan Timor Leste
Hari Kemerdekaan Timor Leste memperingati deklarasi kemerdekaan Timor Leste dari Indonesia pada tanggal 20 Mei 2002. Timor Leste sebelumnya dijajah oleh Indonesia selama 24 tahun.
Hari Ratu Fiji
Hari Ratu Fiji dirayakan untuk menghormati Ratu Elizabeth II, yang merupakan kepala negara Fiji. Fiji adalah anggota Persemakmuran Inggris.
Hari Ulang Tahun Raja Tonga
Hari Ulang Tahun Raja Tonga dirayakan untuk menghormati Raja Tupou VI, yang merupakan kepala negara Tonga. Tonga adalah monarki konstitusional.
Hari Konstitusi Norwegia
Hari Konstitusi Norwegia memperingati penandatanganan konstitusi pertama Norwegia pada tanggal 17 Mei 1814. Konstitusi ini menetapkan Norwegia sebagai monarki konstitusional dan menjamin hak-hak dasar warga negara.
Hari Kemerdekaan Kepulauan Marshall
Hari Kemerdekaan Kepulauan Marshall memperingati deklarasi kemerdekaan Kepulauan Marshall dari Amerika Serikat pada tanggal 21 Oktober 1986. Kepulauan Marshall sebelumnya merupakan wilayah perwalian Perserikatan Bangsa-Bangsa di bawah pemerintahan Amerika Serikat.
Hari Kemerdekaan Palau
Hari Kemerdekaan Palau memperingati deklarasi kemerdekaan Palau dari Amerika Serikat pada tanggal 1 Oktober 1994. Palau sebelumnya merupakan wilayah perwalian Perserikatan Bangsa-Bangsa di bawah pemerintahan Amerika Serikat.
Hari Republik Seychelles
Hari Republik Seychelles memperingati penggulingan pemerintahan kolonial Inggris pada tanggal 29 Juni 1976. Seychelles adalah republik presidensial.
Hari Kemerdekaan Kiribati
Hari Kemerdekaan Kiribati memperingati deklarasi kemerdekaan Kiribati dari Inggris pada tanggal 12 Juli 1979. Kiribati sebelumnya merupakan koloni Inggris.
Hari Otonomi Greenland
Hari Otonomi Greenland memperingati pemberian otonomi kepada Greenland dari Denmark pada tanggal 21 Juni 2009. Greenland adalah negara konstituen dalam Kerajaan Denmark.

Siapa tokoh penting yang berkaitan dengan 5 Juni 2020?
Sehubungan dengan 5 Juni 2020 di Indonesia, terdapat beberapa tokoh penting yang berperan dalam berbagai peristiwa di tanggal tersebut. Berikut ini adalah tabel yang merangkum beberapa tokoh penting dan keterkaitannya dengan tanggal 5 Juni 2020:
Tokoh | Keterkaitan dengan 5 Juni 2020 |
---|---|
Joko Widodo | Presiden Indonesia, mengumumkan perpanjangan masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di beberapa daerah. |
Terawan Agus Putranto | Menteri Kesehatan RI, memberikan update terkait perkembangan kasus COVID-19 di Indonesia. |
Doni Monardo | Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, memberikan arahan terkait pelaksanaan protokol kesehatan di kehidupan sehari-hari. |
Bambang Susantono | Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), memberikan informasi terkait kesiapsiagaan bencana di masa pandemi. |
Mahfud MD | Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, memberikan keterangan pers terkait kebijakan pemerintah dalam penanganan COVID-19. |
Selain tokoh-tokoh di tabel, beberapa tokoh lain yang juga memiliki peran penting dalam peristiwa 5 Juni 2020 adalah:
- Tenaga medis dan relawan yang bekerja di garda terdepan penanganan COVID-19.
- Para ilmuwan dan peneliti yang terus melakukan penelitian dan pengembangan vaksin dan obat untuk COVID-19.
- Tokoh masyarakat yang aktif mengkampanyekan protokol kesehatan dan membantu masyarakat yang terdampak pandemi.
Peran tokoh-tokoh tersebut sangat penting dalam upaya penanganan COVID-19 di Indonesia. Mereka memberikan arahan, informasi, dan dukungan yang dibutuhkan untuk melewati masa pandemi ini.
Harap dicatat bahwa informasi ini hanya memberikan gambaran umum tokoh-tokoh yang berkaitan dengan 5 Juni 2020. Untuk informasi lebih lengkap dan detail, disarankan untuk membaca berita dan sumber informasi resmi dari pemerintah.


Mengapa 5 Juni 2020 Penting Bagi Kelestarian Lingkungan?
Pada tanggal 5 Juni 2020, diperingati sebagai Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Di tahun 2020, tema yang diangkat adalah "Keanekaragaman Hayati - Waktu untuk Alam". Tema ini menekankan pentingnya menjaga keanekaragaman hayati untuk keberlanjutan kehidupan di bumi. Berikut beberapa alasan mengapa tanggal 5 Juni 2020 penting bagi kelestarian lingkungan:
Alasan | Deskripsi |
---|---|
Menyadarkan masyarakat tentang pentingnya keanekaragaman hayati | Kampanye yang dilakukan pada tanggal 5 Juni 2020 bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya keanekaragaman hayati bagi kehidupan manusia dan planet bumi. |
Mendorong aksi nyata untuk melindungi keanekaragaman hayati | Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada tanggal 5 Juni 2020 mendorong berbagai pihak untuk mengambil aksi nyata dalam melindungi keanekaragaman hayati, seperti melakukan reboisasi, mengurangi penggunaan plastik, dan melindungi habitat satwa liar. |
Memperkuat komitmen internasional untuk melindungi keanekaragaman hayati | Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada tanggal 5 Juni 2020 juga menjadi momentum untuk memperkuat komitmen internasional dalam melindungi keanekaragaman hayati, seperti melalui Konvensi Keanekaragaman Hayati dan Protokol Nagoya. |
Membangun momentum untuk Konferensi Keanekaragaman Hayati PBB 2020 | Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada tanggal 5 Juni 2020 menjadi momentum untuk membangun momentum menuju Konferensi Keanekaragaman Hayati PBB yang akan diadakan pada bulan Oktober 2020 di Kunming, Tiongkok. |
Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada tanggal 5 Juni 2020 diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kelestarian lingkungan. Dengan meningkatkan kesadaran masyarakat dan mendorong aksi nyata, kita dapat bersama-sama melindungi keanekaragaman hayati dan menjamin keberlanjutan kehidupan di bumi.

Kapan 5 Juni 2020 Ditetapkan sebagai Hari Penting?
Pertanyaan "Kapan 5 Juni 2020 ditetapkan sebagai hari penting?" mungkin muncul di benak seseorang karena tanggal tersebut memiliki makna penting di Indonesia. Pada tanggal 5 Juni 2020, DPR RI resmi mengesahkan UU Cipta Kerja atau Omnibus Law.
Berikut ini beberapa informasi mengenai penetapan 5 Juni 2020 sebagai hari penting:
Tanggal | Peristiwa | Makna |
---|---|---|
5 Juni 2020 | Pengesahan UU Cipta Kerja oleh DPR RI | Menjadi hari penting karena merupakan tonggak sejarah bagi Indonesia dalam upaya menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan daya saing ekonomi |
12 Oktober 2020 | Judicial Review UU Cipta Kerja di MK | Menandakan kontroversi dan perdebatan mengenai UU Cipta Kerja |
25 November 2021 | Putusan MK mengenai UU Cipta Kerja | MK memutuskan UU Cipta Kerja inkonstitusional bersyarat, artinya UU ini tetap berlaku dengan catatan harus diperbaiki dalam waktu 2 tahun |
Meskipun 5 Juni 2020 ditetapkan sebagai hari penting, namun kontroversi dan perdebatan mengenai UU Cipta Kerja masih terus berlanjut.
Catatan
- Artikel ini tidak menyertakan kesimpulan/simpulan.
- Artikel ini ditulis dalam bahasa Indonesia (id-ID).
- Artikel ini ditulis dalam format .